Papua – Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Keerom dalam rangka groundbreaking (peletakan batu pertama) pembangunan RSUD Kwaingga, Jumat (04/07/2025). Acara yang digelar di Jalan Celcius Watae, Kampung Asyaman, Distrik Arso, Kabupaten Keerom tersebut mendapat pengamanan maksimal dari Polres Keerom demi menjamin kelancaran seluruh rangkaian kegiatan.
Dipimpin langsung oleh Kapolres Keerom, AKBP Astoto Budi Rahmantyo, S.H., S.I.K., M.H., jajaran Polres Keerom mengerahkan puluhan personel dari berbagai satuan fungsi baik secara terbuka maupun tertutup. Personel disiagakan untuk mengamankan area acara, pengaturan lalu lintas, serta menjamin keamanan para tamu VVIP dan undangan yang hadir.
“Kami dari Polres Keerom telah menyiapkan pengamanan secara maksimal demi memastikan kegiatan kunjungan kerja Bapak Menteri Kesehatan berjalan dengan aman dan kondusif. Ini merupakan bentuk dukungan penuh Polri terhadap program strategis nasional, khususnya di wilayah perbatasan seperti Kabupaten Keerom,” ujar Kapolres dalam keterangannya di lokasi acara.
Dalam sambutannya, Menteri Kesehatan menyampaikan bahwa pembangunan RSUD Kwaingga merupakan bagian dari program quick wins Presiden Prabowo Subianto, dengan target meningkatkan status rumah sakit dari Tipe D menjadi Tipe C, guna menghadirkan layanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat Keerom tanpa harus dirujuk ke kota besar.
Fasilitas modern akan disediakan, seperti CT Scan, cath lab, layanan kemoterapi dan hemodialisis, serta upaya peningkatan kualitas SDM kesehatan melalui beasiswa pendidikan spesialis, khususnya bagi putra-putri asli Papua (OAP).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.Hut., MUP yang dalam laporannya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas perhatian besar di sektor kesehatan. Ia berharap proyek pembangunan ini rampung pada 10 Desember 2025, bertepatan dengan Hari HAM Internasional, dan dapat segera dimanfaatkan masyarakat.
Penjabat Sekda Provinsi Papua, Ibu Suzana Dewijana Wanggai, S.Sos., M.Si., juga turut memberikan apresiasi dan menegaskan pentingnya keberpihakan terhadap OAP dalam rekrutmen dan pendidikan tenaga kesehatan di Papua.
Rangkaian kegiatan ditutup secara simbolis dengan penekanan tombol sirine dan peletakan batu pertama oleh Menteri Kesehatan bersama pejabat utama, serta penyerahan plakat penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Keerom dan Pemerintah Provinsi Papua.
Polres Keerom menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua pihak sehingga kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar. Ke depan, Polres Keerom akan terus bersinergi mendukung program-program pemerintah yang berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan.(rd)