Asahan – Selama lebih kurang 15 tahun tak pernah tersentuh pembangunan warga di dusun II desa air joman mengeluhkan kondisi jalan manunggal yang sangat memprihatinkan. Warga meminta Pemerintah Kabupaten Asahan memperbaiki jalan menuju desa lubuk palas tersebut.
Hal ini dikeluhkan Nia (29) salah seorang warga dusun II desa air joman yang mengatakan kepada wartawan ini, Kamis (21/11/2024) bahwa dengan kondisi jalan seperti ini membuat dirinya terutama warga menjadi resah.
“Saya dan warga mengeluhkan kondisi jalan tersebut sebab jika musim hujan seperti ini, kondisinya seperti kubangan kerbau bang,” katanya.
Nia menuturkan, bahwa selama kurang lebih 15 tahun jalan ini tak pernah diperbaiki pemerintah, padahal kondisinya sudah sulit dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Diakuinya, bahwasanya sejak masa jabatan Bupati Kabupaten Asahan mulai 2010 yang silam hingga sekarang, jalan ini tak juga ada perhatian sama sekali.

“Kalau seperti ini, masyarakat tak bisa sejahtera kalau kondisi jalan utama yang kerap digunakan untuk aktivitas sehari-hari saja rusak parah dan sulit dilalui kendaraan,” ucapnya.
Sementara, Agus (45) warga Asahan mengatakan, jalan manunggal ini merupakan akses utama dalam pengangkutan hasil pertanian baik sawit maupun kopra sudah tidak layak untuk di jalani lagi.
Oleh karena itu, harap Agus, warga sangat berharap kepada Pemerintah Kabupaten Asahan, agar peduli dan mendengarkan jeritan masyarakat yang setiap hari melintasi akses jalan tersebut untuk menjual hasil pertaniannya.
“Setidaknya beberapa titik jalan yang rusak parah bisa diperbaiki. Kalau sudah diperbaiki, tentu perekonomian masyarakat akan meningkat dan sejahtera,” pungkasnya.
Saat ditemui dikantornya, Sukardinata.S, Camat Kecamatan Air Joman kepada wartawan Poskota.net mengatakan, bahwa dirinya barusaja menjabat di Kecamatan Air Joman sehingga tidak dapat memberikan keterangan terlalu jauh.
“Meski baru, saya tetap akan koordinasikan kepada Bupati Kabupaten Asahan masalah jalan yang dikeluhkan warga tersebut,” ucapnya. (AN)